Selasa, 26 September 2017

Terima Kasih, Hujan


Ah, kamu memang yang paling mengerti.
Kala ku ingin sendirian.
Kau hadir untuk usir semua kebisingan di sekitar.

Aku juga selalu rindu akan suaramu, syahdu. 

Tiap ku pejamkan mata tuk dengarkan suaramu, 
aku selalu tenggelam dalam ketenangan yang menghanyutkan.

Aroma mu juga selalu jadi favoritku.
Tiap kamu bersatu dengan bumi dan menimbulkan aroma khas,

selalu buat ku teringat akan seluruh momen bahagia yang pernah terjadi saat kamu hadir.

Dan yang terpenting,

kehadiranmu selalu berhasil menyamarkan sedih ku.

Terima kasih untuk kehadiran kamu malam ini, Hujan.

-W-

0 komentar:

Posting Komentar